test banner

Breaking News

Aksi Barongan Ramaikan Pembukaan Grebeg Besar

Warga sangat terhibur dengan tontonan kesenian Barongan di Alun-alun. (harsem/sukmawijaya)




DEMAK-Dalam rangka dibukanya Grebeg Besar Demak, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Dinparbud) setempat menggelar tontonan gratis untuk rakyat, berupa aksi barongan.
     
Aksi barongan menampilkan grup barongan dari Kademangan Desa Gebang, Kecamatan Bonang dan Barongsai Elang Terbang dari Semarang. Pentas hiburan rakyat tersebut hasil kerja sama antara Dinparbu, BRI, dan Satlantas Polres Demak.
      
Menurut Kepala Dinparbud Demak M Ridwan, aksi barongan dimaksud untuk memberikan hiburan gratis pada masyarakat Kota Demak, sekaligus menjadi sense of Grebeg Besar, “Agar masyarakat mengetahui perayaan Grebeg Besar telah dimulai,” katanya, Jumat (27/9).
     
Aksi barongan sengaja di tempatkan di alun-alun Demak mulai pukul 15.00-18.00. Kendati kondisi alun-alun masuk dalam proses pembangunan, namun tak menyurutkan semangat masyarakat ingin menonton tari barongan dan kuda lumping tersebut. 
     
Selama ini, lanjut Ridwan, ikon Grebeg Besar terjadi pada Pekan Raya Pasar Malam, arak-arakan Tumpeng Sembilan dari Pendapa Kabupaten ke Masjid Agung Demak, dan iring-iringan prajurit petangpuluhan mengantar minyak jamas keris pusaka Kiai Cerubug milik Sunan Kalijaga di Kadilangu.
    
Sementara  pasar malam  ditempatkan di lapangan Tembiring Jogo Indah di Desa Jogoloyo Kecamatan Wonosalam. Pasar raya akan diramaikan berbagai hiburan seperti Orkes Melayu Monata, Sera, dan Palapa.
   
Tumpeng Sembilan rencananya akan dilakukan pada malam menjelang Hari Raya Idul Adha (9 Dulhijah). Hanya saja untuk iring-iringan minyak jamas, pihaknya belum bisa menyampaikan jadi atau tidaknya diselenggarakan gelar budaya itu, karena adanya persoalan di pemangku adat di Kadilangu. (swi/yul)

Tidak ada komentar