Polres Gelar Bina Mental Tahanan

Kyai Zairoji dari Demak memberikan bimbingan rohani dan mental bagi tahanan Mapolres Demak, Kamis (17/10). (harsem/sukmawijaya)

Demak- Untuk menguatkan mental tahanan, Polres menggelar bimbingan rohani dan mental (binrohtal) setiap dua minggu sekali. Hal ini dilakukan untuk memotivasi para tahanan agar insaf.

Menurut Kasubag Humas Polres Demak AKP Sutomo, diharapkan setelah mengikuti pembinaan rohani dan mental, para tahanan bisa merubah pola pikirnya terhadap kejahatan yang diperbuat.

Sebelumnya, Binrohtal sudah dilakukan tapi hanya untuk anggota kepolisian. “Mulai minggu ini pelaksanaan Binrohtal akan digiatkan setiap dua minggu dengan mendatangkan kyai  di lingkungan Mapolres yang sering memberi ceramah,” ucapnya setelah mendampingi Binrohtal di sel Mapolres Demak, Kamis (17/10).

Berdasarkan instruksi Kapolres Demak AKBP R Setijo Nugroho HHP, diharapkan dari Binrohtal ini tahanan tidak akan mengulangi kejahatannya. Dari pencerahan para kyai, rohani dan hatinya mulai terbuka.
Sekaligus mendorong para tahanan dalam menyiapkan mental menerima hukuman atas kejahatannya, selanjutnya para tahanan bias menyiapkan mentalnya ditengah-tengah masyarakat, setelah bebas.

Binrohtal diikuti oleh 30 napi laki-laki yang ada di Mapolres Demak. Hampir semua tahanan menangis ketika sang kyai berceramah mensoal dosa-pahala dan azab.

Seperti tahanan kasus perjudian, Hadi Nursusiyanto Bin Mokhid (37) warga Desa Raji Kecamatan Demak. Dia menangis mengingat nasib anak dan istrinya setelah dirinya di sel Mapolres.

“Kadang teringat anak saya yang main sendiri atau menangis saat lapar,” keluhnya. Hadi belum lama ditangkap polisi karena bermain judi kartu ceki di wilayah Desa Raji. (swi/hst)