test banner

Breaking News

Dua Jalan Beton Hasil Karya Bhakti, Rampung Digarap

Jalan di Desa Kedungwaru Lor saat digarap dan rampung dibangun. (HARSEM/SUKMAWIJAYA)


Demak-Kemarin, Plt Sekda Demak H Singgih Setyono meresmikan dua lokasi betonisasi dari program Karya Bhakti. Jalan beton bertulang itu, bernilai ratusan juta rupiah.

Betonisasi yang dilaksanakan di Desa Purwosari Kecamatan Sayung dan warga Desa Kedungwaru Lor Kecamatan Karanganyar, rampung di garap. Upaya perbaikan infrastruktur jalan, sekaligus mengiatkan jalur perekonomian desa yang sempat tersendat, karena jalan rusak.

Dalam sambutannya, Singgih mewakili Bupati Demak HM Dachirin Said, meminta masyarakat Desa Purwosari dan warga Desa Kedungwaru Lor, ikut merawat jalan beton yang bernilai ratusan juta rupiah ini.

 “Jalan Kabupaten Demak mencapai lebih dari 400 km, sekitar 70 persen telah dibangun dengan konstruksi beton bertulang, pemerintah berjanji akan merampungkan pembangunan jalan ini pada tahun 2014,” jelasnya. Kemarin.

Selama ini pemerintah sudah berkomitmen memprioritaskan anggaran APBD untuk peningkatan infrastruktur jembatan dan jalan. Kondisi jalan baik akan memudahkan akses perekonomian dan lainnya, bisa masuk ke daerah.

Singgih sekaligus mengingatkan kepada masyarakat, untuk mensukseskan program Keluarga Berencana (KB). Kiasan banyak anak banyak rejeki, sudah bukan jamannya lagi. Dan program KB menjadi solusi menuju keluarga sejahtera.

Diberitakan, anggaran sebanyak Rp 572 juta dari APBD Demak telah digelontorkan untuk membangun jalan beton bertulang pada kedua desa tersebut, betonisasi sebagai jalur penghubung antar desa atau kecamatan.

Sebagian anggaran, mampu membangun jalan betonisasi sepanjang 404 meter x 3 meter di jalan Desa Purwosari, dan betonisasi sepanjang 580 meter x 2,5 meter di Desa Kedungwaru Lor. “Kami mengapresiasi bantuan dari Pemkab dan dukungan dari Kodim yang melaksanakan pembangunan itu,” ucap Kades Kedungwaru Lor, Karsumo.

Terpisah, Dandim 0716 Demak Letkol Inf Ari Aryanto, menyatakan pelaksanaan Karya Bhakti dilaksanakan selama 21 hari di setiap desa, meliputi program fisik dan non fisik. Program fisik, difokuskan pada betonisasi jalan penghubung desa yang menjadi jalur angkut hasil bumi.

“Karya bhakti dibiayai oleh anggaran APBD Demak dan swadaya dari desa,” katanya didampingi Pasiter 0716 Demak Kapt Kav Karmidi. Lanjutnya, untuk program non fisik,  dilaksanakan penyuluhan dibidang kesehatan, pertanian, dan sosialisasi tentang Kamtibmas.

Dibantu dengan POLRI dan instansi samping, disampaikan juga sosialisas tentang KB, soal Narkoba, penanggulangan bencana alam, serta anatomi teroris. (swi)

Tidak ada komentar