Tabrakan Karambol, 3 Truk Tabrak Trailer
Truk box nopol H-1469-RY terlihat ringsek setelah menabrak bagian belakang truk trailer nopol H-1560-WX. (harsem/sukmawijaya) |
Demak-Tabrakan beruntun (karambol) terjadi lagi di jalur Semarang-Demak km 18, tepatnya di Desa Karangtowo Kecamatan Karangtengah, Rabu (18/9). Tabrakan yang melibatkan satu truk trailer dan tiga truk box, kerugian ditafsir puluhan juta rupiah.
Akibat tabrakan tersebut, jalan Semarang-Demak wilayah Desa Karangtowo macet sepanjang 4 km. Menurut Ahmad Somad (56) warga Desa Karangtowo, kecelakaan disebabkan truk trailer nopol H-1560-WX berhenti mendadak, sehingga tiga truk dibelakangnya langsung menabrak.
Akibat tabrakan tersebut, jalan Semarang-Demak wilayah Desa Karangtowo macet sepanjang 4 km. Menurut Ahmad Somad (56) warga Desa Karangtowo, kecelakaan disebabkan truk trailer nopol H-1560-WX berhenti mendadak, sehingga tiga truk dibelakangnya langsung menabrak.
Saat truk trailer yang dikemudikan oleh Dody berhenti mendadak, sontak tiga truk box dibelakangnya kelabakan dan menabrak. Truk box nopol H-1469-RY yang dikemudikan Sugeng (43) merupakan truk pertama yang menghantam bagian belakang truk trailer.
"Baru saja trailer berhenti mendadak, sudah terdengar bunyi benturan keras, waktu saya lihat, truk yang beriringan di belakangnya tidak bisa ngerem langsung saja menghantam balakang trailer disusul dua truk lainnya," ujarnya.
Menurut Dody, dia terpaksa berhenti mendadak karena ada sebuah truk box didepannya juga berhenti mendadak. “Tapi setelah terjadi tabrakan, truk itu malah kabur,” akunya.
Sementara, Eko (45) sopir truk box nopol H-1339-NW mengaku tak bisa menginjak rem karena jarak terlalu dekat. Dia sejak dari Semarang masuk ke arah Sayung Demak memang berada di belakang truk trailer tersebut.
“Saya dengan pak Sugeng membawa dua truk mau menyetor barang di Indomart Kudus. Tiba-tiba saat di kawasan Karangtengah, truk trailer didepan mendadak berhenti dan berakibat kecelakaan,” jelasnya.
Saat terjadi kecelakaan, Eko tak bisa keluar dari truk akibat kakinya terjepit body truk yang merangsek ke bagian dalam truk. Namun warga yang kemudian berdatangan berhasil mencongkel bodi truk yang ringseng dan mengeluarkan Eko.
Terpisah, Abdul (46) sopir truk box nopol H-1432-YH juga mengaku tak sanggup menghindari tabrakan karena jaraknya yang dekat dengan dua truk box di depannya.
Tidak ada korban meninggal. Hanya saja, Sugeng, Eko, Abdul dan Handoko yang merupakan kenek dari truk yang dikemudikan Abdul menderita luka lecet di tangan dan kakinya. (swi/hst)
Tidak ada komentar